Dialog sebelum hujan.
"Aku tidak percaya cinta" kataku pada seorang laki laki yang setia menemaniku di atas rooftop sebuah gedung sekolah.
"Kenapa?" katanya menatapku bingung.
"Enatahlah, menurutku cinta hanya membuang buang waktu"
ia tersenyum, lalu berkata "kau harus percaya. kau hanya belum menemukannya, found and feel the atmosfer"
Lalu aku diam, menatap mendungnya langit. Seolah sang langit tahu bagaimana mendungnya hatiku.
"Kau bicara seperti itu, memangnya kau pernah merasakan jatuh cinta? Kau saja belum pernah berkencan" kataku tertawa mengejek.
"Aku sedang jatuh cinta sekarang"
"Oh ya? Lalu mengapa kau tidak berkencan dengannya?"
"Bagaimana bisa aku mengencani seseorang yang bahkan ia tidak percaya dengan cinta." katanya tersenyum tipis padaku.
Aku terdiam, masi (berusaha) mencerna kata kata yang barusan ia lontarkan dari mulutnya.
-180718
Komentar
Posting Komentar